Electromagnetic Flow Meter

Bagian dan Jenis Magnetic Flow Meter

Magnetic Flow Meter adalah flow meter yang berjenis volumetric yang cara kerjanya berdasarkan pada electrode yang menjadi sensor elektromagnetik.

Karena alat ini menggunakan sistem elektromagnetik maka alat ini tidak memiliki moving part sehingga sangat cocok apabila digunakan pada saluran air yang keruh, air limbah dan sejenisny asal komponen air yang digunakan memiliki konduktifitas diatas 20 mikro Siemens.

Sedangkan cara kerja dari alat ini sendiri adalah sesuai dengan hukum elektromagnetik dimana jika cairan konduktif elektrik melewati pipa maka fluida akan bekerja sebagai konduktor yang bergerak memotong medan magnet yang dihidupkan oleh electroda dan kumparan magnetic.

Secara terperinci Magnetic Flow Meter memiliki dua bagian diantaranya

Magnetic flow sensor

Terdiri dari dua buah bagian yaitu magnetic flow sensor dan magnetic transmitter. Pemilihan jenis material dari magnetic ini sebaiknya harus sesuai dengan psesifikasi cairan dan koneksi instalasi. Pemilihan materi pada jenis ini memiliki peranan yang sangat penting karena jika salah dalam memberikan material maka akan berakibat pada live time flow meter yang dapat berubah menjadi sangat pendek.

Sedangkan untuk liner, bahan material yag biasa digunakan adalah rubber, Teflon dan juga cramic. Akan tetapi semua bahan ini bukanlah bahan yang harus sama akan tetapi juka bisa semua harus dipenuhi karena dapat berpengaruh pada awet dan tidaknya alat yang digunakan.

Magnetic flow transmitter

Bagian Magnetic Flow Meter berikutnya adalah converter atau transmitter yang berfungsi untuk menerjemahkan sinyal electrode yang berasal dari electrode dalam perhitungan kecepatan. Dari sinilah dapat disajikan display berupa kecepatan dalam angka atau output lainnya sesuai dengan yang diinginkan oleh pengguna.

Selain itu dari sinilah flow meter dapat membaca dan melakukan deteksi aliran dimaana unit satuan yang digunakan adalah jarak per waktu, debit, dalam hal ini adalah debit air atau volume per waktu.

Sedangkan untuk totalizer satuan unit yang digunakan menggunakan volumetric seperti liter, gallon dan m3 sehingga memudahkan untuk melakukan penghitungan.

Sedangkan jenis Magnetic Flow Meter diantaranya adalah

In line flow meter magnetic
Adalah jenis floe yang instalasinya sejalur dengan pipa. Cara instalasinya dengan memotong pipa dan flow dipasang dengan koneksi menggantung dan disesuaikan dengan engineering. Jenis flow ini koneksinya biasanya disesuaikan dengan permintaan pengguna, ada tiga jenis yang sering digunakan yaitu flange, ulir, dan wafer.
Sedangkan untuk harga biasa mempunyai harga yang lebih ekonomis karena tidak terkait dengan jenis flange. Namun karena jenis ini tergantung pada penjepit wafer maka timbul kelemahan pada tingkat instalasi pada saat mencati titik pusat dimana biasanya titik ini harus berada pada bidang yang benar dan tegak lurus.

Insertion magnetic flow meter
Jenis Magnetic Flow Meter inimerupakan jenis yang sangat membantu pengguna untuk menghadapi harga flow yang terlalu mahal. Jenis ini merupakan jenis yang cara instalasinya dilakukan dengan cra melobangi pipa yang kemudian dipasang fitting dan kemudian dilanjut dengan memasukkan sensor magnetic kedalam sensor pipa.
Jenis ini termasuk jenis yang sangat mudah cara aplikasinya sehingga banyaak pengguna lebih memilih jenis ini dibanding dengan yang lain karena selain lebih murah, aplikasi mudah juga sederhana namun tetap menampilkan data yang akurat sehingga tingkat kesalahan dalam proses produksi dapat diminimlisir bahkan dihindari.

Nah, itulah ulasan singkat tentang jenis-jesnis flow meter yang dapat Anda ketahui. Semoa ulasan diatas bermanfaat.